Sabtu, 12 Maret 2011

Lakukanlah yang Terbaik untuk Dunia


Pernahkah kita tersenyum dalam kepedihan, bahkan berteriak di dalam kesendirian, atau mungkin terharu di saat-saat bahagia menghampri? Berbuatlah yang terbaik untuk menjalani semuanya. Nah bagaimana bila perbuatan terbaik yang pernah kita lakukan berakhir kadang dengan tidak wajar? Puisi ini diambil dari Karya Kashif Majeed dan Ali Asad Hemani, puisi yang menarik untuk kita renungkan bersama sahabat, sebelum membacanya tersenyumlah dan yakinlah bahwa kita masih mampu berbuat yang terbaik untuk menjadi lebih baik, maka bersegeralah menambahkan kebaikan itu dalam setiap langkah yang ada, agar keajaiban yang menata perjalanan hidup ini memindahkan kita ke jalan-jalan menuju taman-taman keindahan hidup.
Manusia kadang berlaku tidak wajar, tak masuk akal, dan egois. Namun, cintailah mereka.
Jika kau berbuat kebaikan motif dan ambisimu akan turut dipertanyakan. Namun, lakukanlah kebaikan.

Jika kau meraih kesuksesan teman palsu dan musuh sejatilah yang kau dapatkan. Namun, raihlah kesuksesan.

Kebaikan yang kau lakukan hari ini akan dilupakan esok hari. Namun, berbuatlah.
Kejujuran dan keterusterangan kadang membuatmu mudah diperolok. Namun, jujur dan berterusteranglah.

Manusia kadang berpura-pura lemah dan menjadi pengekor mereka yang sukses. Namun, berjuanglah bagi mereka yang lemah.

Apa yang kau bangun bertahun-tahun bias hancur dalam sekejap. Namun, teruslah berkarya.
Manusia yang memang butuh pertolongan mungkin malah menyerangmu jika kau bantu. Namun, bantulah mereka.

Lakukanlah yang terbaik untuk dunia.